STAIN Majene - Peristiwa 28 Oktober 1928 atau 93 tahun lalu, di mana para pemuda Indonesia yang berasal dari berbagai daerah berkumpul untuk berikrar bertumpah darah, berbahasa, dan berbangsa Indonesia, kembali di gelar oleh Mahasiswa yang tergabung dalam UKM Seni Bunga Kodza STAIN Majene lewat Panggung Ekspresi dan pertunjukan seni bertajuk Podium Seni Sastra.
Meski dilaksanakan secara sederhana kegiatan yang berlangsung Jumat 29 Oktober 2021 ini dihadiri oleh kalangan mahasiwa, beberapa dosen dan tenaga pendidik serta budayawan Mandar. Mereka juga turut mengucapkan naskah sumpah pemuda dengan lantang.
Dalam laporannya Puja Amalia selaku panitia pelaksana menyampaikan bahwa kegiatan ini sekaligus pentas perdana yang dilaksanakan oleh UKM Seni Bunga Kodza. Meski dilaksanakan secara sederhana namun spirit kepemudaan yang mereka usung semoga mampu memberi khasanah khusus untuk perkembangan kampus tambahnya.
Dr. Muhammad Said, M.Th.I dalam arahannya menyampaikan bahwa kegiatan pertunjukan seni dalam rangka sumpah pemuda adalah hal yang sangat positif di era sekarang ini. Setidaknya dengan melakukan kegiatan secara kreatif akan mampu menghindarkan pemuda dari pemahaman radikalisme.
Kegiatan yang berlangsung di halaman perpustakaan STAIN Majene yang juga disiarkan melalui via zoom ini mempertunjukan Vokal Group, Tari, teater, musik tradisi, sastra. Berbagai pesan moral yang ditujukan kepada kaum muda tersirat dalam setiap item pertunjukan.
Budayawan Mandar, Tammalele, yang juga hadir menyaksikan pentas perdana UKM Seni Bunga Kodza memberikan apresiasi. Dalam penyampaiannya seniman yang akrab dipanggil Aba Lele ini mengharapkan sekiranya para petinggi kampus bisa memperhatiakan lebih serius keberadaan para mahasiswa yang menunjukkan sikap cerdas dan kreatif.
Turut hadir Kepala Unit Pengembangan Bahasa STAIN Majene, Dr. Husain Alfulmasi menyampaikan bahwa kegiatan senilah yang mampu memberikan rasa tenang dan keindahan karena sifat seni adalah universal. Ia juga menyampaikan bahwa semoga ke depan kegiatan seni di STAIN Majene bisa lebih besar dan menguak bakat-bakat terpendam mahasiswa. Adm/Hms