HADIR DI STAIN MAJENE, WAMENAG TITIP 3 HAL UNTUK ASN SULBAR

HADIR DI STAIN MAJENE, WAMENAG TITIP 3 HAL UNTUK ASN SULBAR

STAIN MAJENE - Pasca meresmikan kampung zakat, Wakil Menteri Agama RI melakukan pembinaan ASN lingkup Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Barat. 

Dilaksanakan di Aula Unggul gedung Kuliah Terpadu STAIN Majene. 

 

Acara ini dihadiri oleh Kanwil kemenag Provinsi Sulawesi Barat dan Sulawesi Selatan, Para pimpinan STAIN Majene, Para kepala Kantor Kemenag Kabupaten se- provinsi Sulawesi Barat, Dosen dan Tendik STAIN Majene serta ASN Kementerian Agama se- Sulawesi Barat.

 

Selaku pelaksana kegiatan Kanwil kementerian Agama Provinsi Sulawesi Barat sekaligus mewakili Ketua STAIN Majene dalam sambutannya sebagai ucapan selamat datang menyampaikan harapan kepada wakil menteri untuk mendorong percepatan perubahan alih status STAIN Majene menjadi IAIN sekaligus berharap besar untuk langsung menjadi UIN.

Dr. H. Syafrudin Baderung, M.Pd juga menyampaikan kepada seluruh ASN lingkup Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Barat untuk menjaga profesionalitas dalam melayani.

 

Keberadaan Wakil Menteri Agama RI Dr. H. Zainut Tauhid Sa'adi, M.Si. di kabupaten Majene sebagai rangkaian kunjungan kerjanya dalam arahannya menyampaikan 3 pokok yang harus dilaksanakan oleh Aparatur Sipil Negara(ASN) yaitu:

 

1. Professionalisme

peningkatan profesionalisme harus digerakkan dan juga adanya semangat untuk melayani. Kementerian Agama di manapun berada harus menjadi contoh, menjadi suri teladan yang bisa memberikan yang terbaik untuk masyarakat karena ASN KEMENAG mengembang amanah yang sangat mulia.

 

2. Komitmen untuk Anti Korupsi

Di depan hampir 200 ASN Kementerian Agama lingkup STAIN Majene dan Provinsi Sulawesi Barat Wakil Menteri menegaskan untuk tidak bermainnya dan mencoba tidak jujur dalam mengelola uang negara sehingga perioritas kerja bagi ASN tetap dikedepankan.

 

3. Moderasi Beragama

ASN harus bisa tanggap merespon setiap peristiwa-peristiwa yang terjadi di masyarakat dengan cepat. Jangan sampai peristiwa itu kemudian menjadi besar dan pada akhirnya menjadi isu yang menyesatkan lalu kita tidak bisa menyelesaikan dengan sebaik-baiknya. Dengan moderat beragama tercipta kehidupan yang moderat, kehidupan yang lebih damai sekaligus bisa mendirikan bangsa dengan keberagaman yang hidup saling berdampingan. 

 

Cinta Laura, Aura Kasih

Cukup sekian, terimakasih 

Pantun yang membuat gelak tawa hadirin sekaligus menjadi penutup arahan wakil menteri agama RI sebagai pembinaan ASN di Kampus Unggul dan Malaqbiq STAIN Majene. (Adm.Hms)