Ketua STAIN Majene Serukan Kurikulum Cinta pada Penutupan PBAK 2025
Majene – Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) STAIN Majene tahun 2025 resmi ditutup pada Rabu, 3 /9/2025. Kegiatan yang berlangsung selama beberapa hari ini mengangkat tema “Menyongsong Transformasi Menuju IAIN: Mewujudkan Mahasiswa Unggul, Mandiri, Berkarakter Berbasis Kurikulum Cinta.”
Dalam sambutannya pada penutupan, Ketua STAIN Majene, Prof. Dr Hj. Wasilah S.T., M.T menyerukan pentingnya membumikan “Kurikulum Cinta” di lingkungan kampus. Menurutnya, konsep ini menjadi pondasi bagi mahasiswa agar tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki kepedulian sosial, jiwa toleransi, serta karakter yang santun.
“Kurikulum cinta bukan sekadar jargon, tetapi sebuah gerakan akademik dan spiritual. Mahasiswa STAIN Majene harus belajar dengan cinta, mengajar dengan cinta, dan mengabdi dengan cinta. Dengan begitu, kita mampu melahirkan generasi unggul yang membawa manfaat bagi bangsa dan umat,” tegasnya.
Penutupan PBAK diwarnai dengan berbagai penampilan seni mahasiswa, refleksi kegiatan, serta penyematan tanda resmi berakhirnya rangkaian PBAK. Para mahasiswa baru pun diharapkan mampu membawa semangat kebersamaan, integritas, dan komitmen untuk menuntut ilmu di STAIN Majene.
Kegiatan PBAK 2025 ini menjadi momentum awal perjalanan akademik bagi mahasiswa baru, sekaligus menegaskan arah transformasi STAIN Majene menuju IAIN dengan semangat inovasi, moderasi beragama, dan kurikulum cinta. Tutup Aldiawan selaku Ketua Panitia. Adm/Hms